Kadang kita ngga percaya diri dengan penampilan kita, karena merasa kita kurang cocok dengan outfit yang kita pakai, karena memang di era sekarang banyak banget outfit yang baru, terlihat dari Met Gala kemarin banyak banget design yang nyeleneh tapi cocok aja, karena yang menggunakan kostumnya percaya diri, sebenrnya yang bikin cocok atau nggaknya outfit itu kepercayaan diri kita aja loh, kalau kita pd orang-orang juga akan enak ngeliat kita, tapi kalo kita ngga pd nanti kita juga yang gelisah dengan outfit kita sendiri, otomatis orang yang melihat pun akan ga nyaman.
Berbeda dengan era dulu, semua outfit dipukul rata dengan design yang belum menginovasi, celana cutbrai, baju kotak-kotak, kancing di dada sengaja diliatin biar keren, keliatan banget si kalo itu zaman dulu, dulu juga jarang yang gengsi-gengsian dengan outfit, mungkin lebih gengsi ke kendaraan sih ya, kalau outfit juga paling cuma merk yang membedakan, tapi model sama designya sama-sama aja gaada yang beda.
Tapi, walaupun banyak design-design baru di era sekarang, ngga sedikit anak muda yang masih suka dengan outfit zaman dulu, mungkin karena mereka percaya kalo outfit dulu itu estetik kayaknya, dan karena sekarang banyak juga yang belajar-belajat fotography banyak juga yang mau jadi model, nah mereka akan mencari tema-tema unik, salah satunya tema vintage, tema zaman 90-an, untungnya outfit seperti itu sudah ngga jarang ditemukan, karena anak zaman sekarang bisa thrifting di toko toko thrift terdekat di daerahnya, khususnya di pulau Kalimantan dan Sumatra, karena barang-barang thrift adalah barang bekas import dari luar negri yang diperjual belikan, berbeda dengan barang preloved, thrift sendiri adalah barang bekas dari luar negri seperti korea, vietnam, thailand, china namun secara kualitas masih banyak yang bagus yang diperkual belikan secara besar-besaran, sedangkan preloved adalah barang bekas dari seseorang yang hanya dijual satuan, dan biasanya kebanyakan dari artis-artis ibukota.
Secara bahasa thrift artinya hemat, dan memang semua barang yang dijual di toko sangatlah murah, tapi kualitasnya bagus, bahkan tak sedikit ditemukan baran yang asli (original), tak hanya baju yang dijual, banyak barang lain seperti celana jeans, celana olahraga, sepatu pantopel, sepatu olahraga, sepatu gunung, topi, tas wanita, tas gunung, dalaman, bahkan kaus kaki pun banyak diperjual belikan di toko thrift, ini cocok banget buat kaum ingin tampil keren dengan low budget.
Adat thrifting memang mulai menjalar dari awal tahun 2018 khususnya di kota-kota besar, namun di pulau Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi mungkin sudah banyak toko thrift yang dibuka dari dulu, namun tak pernah terliput media, tahun 2018 ke atas adalah tahun dimana thirft semakin dikenal sehingga harganya pun semakin naik, namun tak sampai melunjak, kita bisa membeli baju di kisaran harga 20.000-200.000 tergantung merk dan kualitas barangnya, sangat relevan untuk kita yang ingin tampil keren dengan low budget, sekarang pun sudah banyak toko thrift online, jadi tunggu apalagi yuk ngethrift bareng.
Akmalul Insan (Fawwaz)
