Di tahun 2022 informasi soal perawatan kulit makin banyak, pastinya sobat muda juga merasakan banyaknya pilhan soal skin care di wajah. Namun, bukan hanya kelembapan kulit wajah yang perlu dijaga, kelembapan rambut juga wajib dijaga, biar sobat muda glowing maksimal nih! Perawatan kulit sama seperti kulit wajah yang perawatannya menyesuaikan masalah-masalah, jika di kulit wajah biasanya kusam atau jerawat, di rambut biasa dijumpai permasalahan rambut kering atau berketombe. Nah, kira-kira gimana urutan hair care yang cocok, yuk bahas!
Pertama, produk hair oil, digunakan sebelum keramas biar menjaga kelembapan, memperkuat akar, dan mempercepat pertumbuhan rambut yang direkomendasikan adalah minyak kelapa atau minyak almond, tapi kalo kamu kulit kepalanya berminyak bisa lewati langkah ini. Selanjutnya, mencuci rambut mengguankan shampoo, keramas cukup 3-4 kali seminggu untuk menjaga kebersihan rambut, direkomendasikan mengandung bahan keratin agar rambut lurus sempurna. Setelah shampoo dibilas, kamu bisa aplikasikan produk conditioner untuk melembabkan kulit rambut. Nah, kemudian produk masker rambut sebanyak 1-2 kali minggu, bahannya biasanya natural dari lidah buaya, coklat, atau teh hijau untuk menutrisi rambut kamu. Setelah semua urutan selesai, kamu bisa menambahkan hair serum atau hair tonic untuk memberi banyak vitamin, sehingga rambut kamu makin berkilau sobat muda. Aplikasikan semua produk berfokus pada kulit kepala dan dilanjutkan pada rambut.
Selain produk dari luar tubuh, rambut juga dijaga dengan bantuan apa yang kamu makan sobat muda, misalnya vitamin A untuk merangsang pertumbuhan rambut dan memproduksi minyak untuk menjaga kelembapan kulit, vitamin A bisa didapatkan dari wortel, sayur bayam, dan sayur kale. Buat kamu yang punya masalah rambut rontok bisa mengonsumsi vitamin B, karena tujuannya peredaran oksin pada kulit rambut, vitamin B bisa didapat dari kacang, susu, dan sayur brokoli Vitamin C, vitamin D, dan vitamin E juga alam pembentukan folikel, bagian kulit tempat tumbuhnya rambut. Zinc juga bisa berpengaruh dalam menjaga fungsi kelenjar minyak dan biasa dijumpai di sayur bayam atau biji labu.
Penulis: Azhar Amaliyah Umbara (Filzah)
