Lifestyle
0

Botol Minum Serasa Dudukan Toilet, Kok Bisa?

Semahal apapun botol minummu, tetap sama ada banyak kuman yang menempel di sana. (Foto: Pixabay)
Bawa botol minum pribadi dari rumah emang jadi pilihan paling gampang ramah lingkungan. Bukan cuman praktis, tapi saat ini botol minum itu juga udah jadi seperti aksesoris yang diminati banyak orang, terutama waktu olahraga.

Kadang orang-orang tuh males bersihin botol minumnya karena mikirnya gak terlalu kotor. Gak peduli betapa mahalnya botol minum kamu, kenyataanya terkadang banyak kuman menempel disana.

Hal ini mungkin keliatan menyimpang dari keyakinan umum, karena banyak orang yg gunain botol untuk nyimpan air minum.

Tapi, ada penelitian pada tahun 2017 yang di terbitkan di dalam jurnal Teknik sipil dan lingkungan, menemukan kalau botol air minum yang sering digunakan ulang sama orang dewasa bisa mengandung sampai 75.000 bakteri loh, jauh lebih banyak daripada yang ada di dudukan toilet pada umumnya.

Berbagai jenis bakteri, jamur dan kuman juga bisa berkembang dalam botol minum kamu, dan sebenarnya kamu bisa jadi sumber dari mikroorganisme itu, seperti yang dikatakan Charles Gerba, seorang ahli mokrobiologi dan professor virologi di universitas Arizona.

Berbagai jenis bakteri, jamur, dan kuman dapat berkembang di dalam botol minum Anda, dan sebenarnya, Anda adalah sumber dari banyak dari mikroorganisme tersebut. Menurut Charles Gerba, seorang ahli mikrobiologi dan profesor virologi di Universitas Arizona, setiap kali Anda meneguk dari botol minum, Anda bisa mentransfer bakteri dari mulut Anda ke botol tersebut.

So, sebelum kamu mau gunakan kembali botolnya, sangat penting buat berishkan dulu dengan baik, biar bakterinya mati dan rasa airnya juga jadi lebih segar dan enak.

 

Muhammad Akhyar Asperi (Varen)

More Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.
You need to agree with the terms to proceed

Most Viewed Posts
Menu